Kisah Youssef En-Nesyri dan Tukang Cukurnya

Johan KristiandiJohan Kristiandi - Sabtu, 13 Februari 2021
Kisah Youssef En-Nesyri dan Tukang Cukurnya
Youssef En-Nesyri (Twitter Liga Champions)

BolaSkor.com - Youssef En-Nesyri sedang berada pada puncak tertinggi dalam hidupnya. Penyerang Sevilla asal Maroko itu baru saja dinobatkan sebagai Player of the Month LaLiga 2020-2021 Januari setelah mencetak tujuh gol dalam enam pertandingan, termasuk dua hat-trick pada dua pertandingan kandang berturut-turut melawan saingannya dalam mengamankan zona Eropa, Real Sociedad, dan rival lokal, Cadiz CF.

Dengan 12 gol sudah dicetak di LaLiga, pemain berusia 23 tahun itu telah melampaui catatan gol sebelumnya. Selama setahun bersama Sevilla, performanya telah meroket dan seseorang yang telah melihat perkembangan sang pemain secara dekat adalah tukang cukurnya, Kasawi.

Kasawi telah memangkas rambut Youssef sejak ia tiba di akademi Malaga pada tahun 2015 saat masih remaja, setelah bergabung dari Akademi Sepak Bola Mohammed VI yang prestise di Maroko.

Kasawi mengingat momen tersebut saat wawancara dengan LaLiga: "Ia tiba di Malaga saat masih remaja dan suatu hari ia menghubungi untuk mengatakan bahwa sedang mencari tukang cukur. Dia belum menemukan seseorang yang sepenuhnya sesuai dengannya. Sejak saat itu, saya mulai bekerja dengannya."

Baca juga:

Jules Kounde, Pembunuh Berdarah Dingin yang Penuh Senyum dan Sering Mengantuk

Profil Brian Brobbey, Klien Terbaru Raiola yang Siap Jadi Rebutan

Profil Viktor Maslov, Pelatih Pencipta Formasi 4-4-2 yang Terlupakan

Youssef En-Nesyri dan Kasawi

Mulai dari menembus skuad utama Malaga, bergabung dengan Leganes, hingga kepindahannya ke Sevilla pada Januari 2020, perkembangan En-Nesyri sangatlah impresif.

Namun, pada musim 2020/21, ia secara mengejutkan telah melangkah lebih jauh dengan menjadi satu di antara penyerang terbaik di liga.

Saat ditanyakan tentang rahasia En-Nesyri pada perjalanannya tersebut, Kasawi menjelaskan: "Hal tersebut dimungkinkan dengan kerja keras dan pengorbanan. Selain menjadi salah satu pelanggan saya, ia adalah kawan saya dan telah melihat proses pendewasaan yang dilalui baik secara personal maupun profesional."

"Kesuksesannya tidak terjadi karena keberuntungan atau kebetulan. Ini tentang menorehkan hasil dan Anda melihatnya pada pertandingan dan statistik. Kami tidak suka hanya berbicara tentang statistik, tetapi itu penting dan ada untuk dilihat oleh semuanya," ulas Kasawi.

Sang tukang cukur, yang juga kelahiran Maroko tetapi telah tinggal di Spanyol sejak berusia empat tahun, mengungkapkan En-Nesyri sebenarnya memutuskan untuk mengubah penampilannya pada awal tahun 2021, tepat sebelum hat-trick melawan Real Sociedad pada tanggal 9 Januari dan Cadiz pada tanggal 23 Januari.

"Biasanya, En-Nesyri selalu meminta potongan rambut yang penuh gaya," sebutnya. "Hal tersebut merupakan pilihan gaya bagi anak muda. Secara kebetulan, sebelum pertandingan-pertandingan tersebut. di mana ia mendapatkan hasil yang lebih baik, kami setuju untuk memotong rambut dengan gaya yang lebih klasik, tanpa banyak pola. Saya pikir potongan tersebut mencitrakan kedewasaan."

Sebagai tukang cukur pribadi En-Nesyri, Kasawi telah mengikutinya pindah ke penjuru lain Spanyol. Ia berkelana dari tempat cukurnya di Benalmadena di Costa del Sol, yang telah berdiri selama lima tahun, ke Seville untuk menjadi tukang cukur temannya tersebut.

Perjalanan tersebut jauh lebih dekat jika dibandingkan saat En-Nesyri pindah ke Leganes yang terletak di Ibu Kota Spanyol. Kasawi ikut berangkat ke Madrid hingga kliennya menemukan tukang cukur yang dapat dipercayai di sana.

Kasawi

"Saat ia pindah ke Madrid untuk pertama kalinya, saya turut serta selama beberapa kali untuk memangkas rambutnya hingga kami menemukan seorang rekan di sana yang juga sering memangkas rambut para pemain sepak bola, dan ia senang dengan rekan tersebut," terang Kasawi.

"Kemudian, pada hari pertama setelah ia kembali ke Andalusia bersama Sevilla, kami kembali berhubungan dan saya mulai bekerja untuknya lagi.”

Pada bursa transfer Januari, En-Nesyri sempat dihubungkan dengan kepindahan ke West Ham dan meski Kasawi sempat berkelakar akan ikut terbang ke London untuk tetap bersama pelanggannya, ia senang temannya tetap tinggal di Sevilla karena meyakini proyek yang sedang dijalankan tim yang bermarkas di Ramon Sanchez-Pizjuan itu merupakan yang terbaik.

"Saya tidak masalah untuk pergi ke London bersamanya!" ujarnya saat membicarakan rumor transfer ke West Ham.

“Namun, ia sangat Bahagia di Andalusia. West Ham adalah sebuah klub yang besar dan penuh sejarah, tetapi Sevilla tidak kalah hebatnya dan saat ini mereka berada dalam kondisi yang baik. Mereka adalah salah satu klub terbaik di Spanyol dan ia merasa bahagia berada di sana. Saya rasa ia memiliki banyak target yang ingin dicapainya di sana. Ia masih sangat muda.”

Mengingat lokasinya yang dekat dengan Malaga, Kasawi pernah memangkas rambut beberapa pemain yang saat ini sedang membela klub penghuni LaLiga lainnya yakni Hicham Boussefiane, Caye Quintana, dan Cristian Rodriguez.

Pesepak bola lainnya juga pernah datang ke pangkas rambutnya saat menghabiskan waktu libur di selatan Spanyol Mereka adalah Theo Hernandez, Erling Haaland, Achraf Hakimi, Alexandre Pato, dan Leo Balerdi.

Kasawi yakin ia dapat terus menarik bintang sepak bola karena mereka menyukai atmosfer pangkas rambutnya yang santai.

"Pangkas rambut saya lebih tertutup karena orang-orang perlu membuat janji terlebih dahulu. Jadi, para pemain merasa tenang dan nyaman, ” ulas Kasawi.

"Mereka dapat mengobrol dengan santai tentang apa saja yang terjadi dalam hidupnya dan mereka tahu bahwa rahasia terjamin. Saat para pemain membutuhkan potongan rambut dan obrolan berkualitas, mereka akan menghubungi saya.”

Kasawi semringah melihat para pelanggannya tampil apik dan akan lebih senang saat Malaga juga bermain impresif.

"Saya selalu menjadi seorang penggemar sepak bola. Saya memiliki beberapa klub favorit di berbagai negara, tetapi juga seorang penggemar Malaga karena berada di kota tempat saya tinggal.”

Memang, jika dilihat hanya dari lapisan luar, sulit mencari benang merah tukang cukur dengan kemampuan pesepak bola. Namun, tingkat kepercayaan diri pesepak bola karena memiliki gaya rambut yang keren juga dapat berpengaruh kepada permainan di lapangan.

Youssef En-Nesyri Breaking News Sevilla
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Life is too short, but i will live for you.
Posts

14.524

Bagikan