Mencoba Memahami Alasan Cristiano Ronaldo Berulah

Taufik HidayatTaufik Hidayat - Sabtu, 22 Oktober 2022
Mencoba Memahami Alasan Cristiano Ronaldo Berulah
Momen Cristiano Ronaldo meninggalkan lapangan pada laga Manchester United kontra Tottenham Hotspur. (Twitter)

BolaSkor.com - Aksi tak terpuji yang dilakukan Cristiano Ronaldo saat Manchester United berhadapan dengan Tottenham Hotspur menuai pro dan kontra. Lantas apa yang sebenarnya membuat sang megabintang bisa berbuat seperti itu.

Manchester United tampil gemilang saat mengalahkan Tottenham dengan skor 2-0 dalam lanjutan Premier League 2022 di Old Trafford, Kamis (20/10) dini hari WIB. Namun berita kemenangan itu tertutup dengan aksi Ronaldo yang pergi meninggalkan lapangan sebelum laga usai.

Tak sampai di situ, Ronaldo ternyata lebih dulu terlibat friksi dengan Erik ten Hag selaku manajer Manchester United. CR7 menolak perintah untuk masuk sebagai pengganti pada menit ke-87.

Baca Juga:

Kena Batunya, Cristiano Ronaldo Dicoret dari Skuad Manchester United

Tidak Ada yang Salah dengan Sikap Tegas Erik ten Hag kepada Cristiano Ronaldo

Terungkap, Cristiano Ronaldo Tolak Perintah Erik ten Hag

Setelah menolak perintah Ten Hag, Ronaldo kemudian bergegas masuk ruang ganti. Ia ternyata langsung pulang tanpa menunggu rekan-rekannya bergabung kembali.

Aksi tersebut diganjar dengan hukuman oleh pihak klub. Ronaldo dikeluarkan dari tim utama sampai laga kontra Chelsea.

Suporter Manchester United mayoritas mendukung sikap tegas Ten Hag. Mereka berpegangan dengan pernyataan Sir Alex Ferguson yang berisi tidak ada pemain yang merasa lebih besar dari Manchester United.

Meski begitu, tak sedikit yang membela Ronaldo. Manchester United dan Ten Hag dianggap tak tahu cara memperlakukan salah satu pesepak bola terbaik dunia sepanjang masa.

Pandangan menarik diberikan oleh Graeme Souness. Ia bisa memahami penyebab Ronaldo sangat marah hingga menolak perintah Ten Hag dan akhirnya meninggalkan lapangan.

"Apa yang kita lihat di Old Trafford ketika melawan Tottenham adalah seorang pemain yang jelas-jelas marah, kesal, dan sangat frustrasi karena terjebak di bangku cadangan. Sementara pemain yang dianggap lebih unggul (Ronaldo) berada di luar lapangan," tulis Souness dalam kolomnya di Daily Mail.

"Untuk pemain yang sangat kompetitif seperti dia, itu sangat menyakitkan karena pengalaman yang tidak pernah dibayangkan akan dia hadapi. Saya harus mengatakan bahwa saya bisa mengerti bagaimana perasaannya."

Souness yang pernah menangani Newcastle United tahu betul wewenang pemain dalam sebuah tim. Mereka harus menuruti segala perintah dari pelatih.

Memasukkan pemain saat pertandingan tersisa beberapa menit saja juga merupakan hak pelatih. Namun tak semestinya pemain seperti Ronaldo mengalami hal itu.

Bagi Ronaldo untuk menolak masuk ke lapangan ketika diminta oleh Ten Hag jelas merupakan sesuatu yang tidak dapat diterima oleh manajer. Pelanggaran mendasar dari etika tim adalah langkah pertama di jalan menuju kehancuran," tambahnya.

"Namun tidak sulit untuk membayangkan bagaimana percakapan antara mereka berdua ketika momen itu terjadi. Dia (Ronaldo) diminta bermain setelah 87 menit pertandingan untuk berlari sepanjang waktu."

"Peran tiga menit di akhir kemenangan 2-0 adalah penghinaan yang tidak diharapkan oleh pemain ini." sambungnya lagi.

Souness menilai masalah Ronaldo harus segera diselesaikan oleh pihak klub dan Ten Hag. Jika tidak, performa Manchester United sangat mungkin terganggu.

"Ini adalah situasi yang sepenuhnya dibuat oleh United, masalah yang tidak perlu mereka ciptakan. Jika situasi saat ini berlanjut dan dia mengalami lebih banyak penghinaan dengan duduk di bangku cadangan, perilakunya bisa terus berlanjut," tutupnya.

Manchester United Cristiano Ronaldo Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.516

Bagikan