Menguak Lesunya Geliat Transfer Pemain Premier League pada Musim Dingin 2024
BolaSkor.com - Hiruk Bursa transfer musim dingin Premier League kali ini tidak sebising musim sebelumnya. Tidak banyak transfer besar yang terjadi. Lantas, apa yang sebenarnya terjadi?
Setelah dibuka pada awal tahun ini, bursa transfer musim dingin Premier League memasuki detik-detik akhir. Menurut rencana, jendela transfer ditutup pada 2 Februari 2024 pukul 06.00 WIB.
Transfermarkt mengungkapkan, hingga Rabu (31/1) pagi, tidak banyak transfer besar yang terjadi. Bahkan, jumlah nilai transfer pun tergolong kecil dibanding musim sebelumnya.
Baca Juga:
5 Calon Kuat Pengganti Jurgen Klopp di Liverpool
10 Pembelian Pemain Terbaik Liverpool Era Jurgen Klopp
Breaking News: Jurgen Klopp Tinggalkan Liverpool di Akhir Musim 2023-2024
Transfermarkt merangkum, baru ada 56 pemain yang berpindah ke Premier League. Sementara itu, nilai transfer hanya menyentuh angka 82,31 juta euro.
Tim-tim besar, seperti Manchester United, Chelsea, dan Arsenal tidak banyak melakukan pergerakan pada tengah musim ini.
Pemandangan jauh berbeda terjadi pada musim lalu. Pada bursa transfer musim dingin 2023, klub-klub Premier League menghamburkan uang hingga 842,55 juta euro untuk memboyong pemain incaran. Total, ada 104 pemain yang berpindah.
Transfer terbesar ketika itu menjadi milik Enzo Fernandez. Untuk mendapatkan sang gelandang, Chelsea menggelontorkan uang hingga 121 juta euro.
Jika ditarik lebih jauh, bursa transfer musim dingin 2022 di Premier League menghabiskan dana mencapai 345,48 juta euro. Nilai tersebut masih jauh lebih besar dari yang terukir musim ini.
Memang, tidak bisa dimungkiri jika sejumlah klub raksasa Premier League sedang berhemat. Manchester United dikabarkan berpikir berulang kali untuk menggaet pemain baru pada tengah musim ini setelah dana besar yang dihabiskan pada awal musim.
View this post on Instagram
Sementara itu, tim seperti Chelsea dan Manchester City juga tidak lagi jor-joran. Bahkan, The Blues juga fokus melepas pemain yang dianggap tidak berdampak besar.
Selain itu, bursa transfer tengah musim memang memiliki risiko dan kesulitan lebih besar. Pemain yang didatangkan tidak punya waktu banyak untuk adaptasi. Faktor lain adalah sulit melihat klub mau melepas pemain pentingnya pada pertengahan musim.