Pesan Emosional Neymar untuk Tite Usai Kegagalan di Piala Dunia 2022
BolaSkor.com - Tite gagal menutup kiprahnya sebagai pelatih Timnas Brasil dengan manis usai tersingkir secara tragis di Piala Dunia 2022. Namun sang juru taktik tetap sangat dihormati oleh bintang Selecao, Neymar.
Sejak jauh-jauh hari, Tite sudah mengambil keputusan untuk mundur dari Timnas Brasil usai gelaran Piala Dunia 2022. Faktor usia menjadi salah satu pertimbangan utamanya.
Namun Tite berambisi menutup kiprahnya dengan gelar juara. Hal itu menjadi tambahan motivasi para pemain Brasil untuk menjadi yang terbaik di Piala Dunia 2022.
Baca Juga:
Piala Dunia 2022: Perjudian Tite dan Krusialnya Urutan Eksekutor Adu Penalti
Piala Dunia 2022: Brasil Tersingkir, Pele Kirim Pesan Khusus untuk Neymar
Respek, Ketika Anak Ivan Perisic Mencoba Menghibur Neymar yang Menangis
Sayang, Brasil harus tersingkir secara tragis. Neymar dan kawan-kawan dikalahkan Kroasia pada babak perempat final lewat adu penalti.
Hasil ini nyatanya membuat Neymar sangat terpukul. Salah satu alasannya karena ia tidak mampu memberikan kado perpisahan kepada Tite.
"Saya datang ke sini untuk secara terbuka berterima kasih atas segalanya termasuk semua ajaran yang telah Anda berikan kepada kami," tulis Neymar di Instagram dengan disertai foto dirinya bersama Tite.
"Anda akan selalu menjadi salah satu pelatih terbaik yang pernah saya miliki."
Tite mengemban jabatan ini selama kurang lebih enam tahun. Pria bernama lengkap Adenor Leonardo Bacchi itu tercatat mampu mempersembahkan satu trofi bergengsi, Copa America 2019.
Tite juga menjadikan Neymar sebagai pemimpin Timnas Brasil di masa jabatannya. Padahal bintang Paris Saint-Germain (PSG) itu sempat tampil inkonsisten.
"Kami memiliki momen-momen indah tetapi kami juga memiliki momen-momen yang sangat menyakiti kami dan yang terakhir akan menyakiti kami untuk waktu yang lama. Anda pantas dimahkotai dengan piala ini," tambahnya.
"Terima kasih profesor Tite, untuk semua pembelajarannya. Jika ada ungkapan yang tidak akan pernah saya lupakan, itu adalah mentalitas kuat dan kita harus sangat memilikinya saat ini! Pelukan erat dan terima kasih."