Arema FC Kecewa dan Enggan Berkomentar Lebih Jauh soal Rencana Pemotongan Subsidi Klub Liga 1
BolaSkor.com - Arema FC tampak kecewa dengan rencana PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang memotong jatah subsidi setiap klub. Operator kompetisi Liga 1 itu bersedia membayarkan dana subsidi yang jumlahnya di luar kesepakatan.
Sebelumnya, LIB sempat melontarkan surat kepada PSSI untuk membayarkan dana subsidi setiap klub Liga 1 sebesar Rp350 juta per terminnya, dari yang seharusnya Rp520 juta. Sedangkan klub Liga 2 mendapatkan Rp100 juta, atau menurun Rp150 juga dari kuota awal.
Namun, PSSI menoak hal tersebut . PSSI meminta LIB memenuhi komitmennya sesuai kesepakatan awal dengan klub.
"Lho, malah justru turun jadi Rp350 (juta) ya?," tutur General Manager Arema FC, Ruddy Widodo menjawab pesan singkat Bolaskor.com.
Baca Juga:
Alasan Pelatih Persija Sergio Farias Ingin Liga 1 Tetap Dilanjutkan
Mayoritas Klub Minta Liga 1 Diberhentikan Total, Sandi Sute Setuju
Tim Singo Edan pun tampak kecewa dengan keputusan sepihak tersebut. Ketika ditanya mengenai respon secara resmi, ia enggan berkomentar lebih jauh.
"Saya tiarap dulu ya, no comment. Masih pusing Mas," cetus manajer kelahiran Madiun, Jawa Timur tersebut.
Arema FC dan 17 klub lainnya yang turun di Liga 1, disinyalir baru menerima dana subsidi pada Februari lalu. Suntikan dana itu sebesar Rp520 juta, dan akan dibayarkan selama 10 bulan masa kompetisi.
Jadi setiap klub Liga 1 sudah dijatah dana subsidi mencapai Rp5,2 Milyar untuk berlaga pada musim 2020. Sementara untuk Liga 2, setiap klub berhak mendapatkan Rp 2,5 Milyar. (Laporan Kontributor Kristian Joan/Malang)