Empat Pemain Baru Timnas Indonesia U-16 Dapat Perhatian Khusus dari Bima Sakti
Hadi Febriansyah - Jumat, 28 Agustus 2020
BolaSkor.com - Pelatih Timnas Indonesia U-16, Bima Sakti, mengaku sangat senang dengan perkembangan para pemainnya selama pemusatan latihan atau training centre (TC) pada Agustus. Bima pun berharap, para pemain bisa semakin berkembang pada TC selanjutnya.
Pada TC bulan ini, sejatinya Bima memanggil 12 pemain baru, dari 12 pemain tersebut hanya enam pemain yang bertahan. Dari enam pemain, empat di antaranya mendapatkan perhatian khusus dari sang pelatih.
Keempat pemain tersebut adalah Tiriec Adriano Manuri Junior, Rafly Ikram Selang, Mukti, dan Muhammad Tezar Briantama. Empat pemain ini dianggap pemain yang bisa beradaptasi dengan cepat dengan pamain lain. Sehingga tidak ada kesulitan yang berarti untuk mereka.
Baca Juga:
Bima Sakti Tak Sembarangan Panggil Pemain Baru Ikut TC Timnas Indonesia U-16
“Pemain baru yang ada saat ini, ada Adriano, Rafly, Mukti, Tezar, dan lainnya juga mengalami kemajuan. Kemudian kami juga kedatangan dua orang pemain dari Ternate, mereka masih dalam tahap kami seleksi, dan saya mainkan di uji coba. Saya harap mereka bisa cepat beradaptasi,” tutur Bima dilansir laman resmi PSSI.
Mantan kapten Timnas Indonesia era 1990-an itu menilai, secara keseluruhan anak asuhnya mengalami perkembangan yang cukup signifikan dibandingkan dengan sebelumnya. Bahkan performa pemain terlihat jauh lebih baik jika menilai dari beberapa laga uji coba.
“Para pemain mengalami banyak perubahan dari sejak awal pemanggilan TC bulan Agustus hingga saat ini, baik dari segi fisik, terutama mental,” ucap pria yang pernah berkarier di Swedia tersebut.
“Kemarin setelah libur tiga bulan, kegiatan mereka memang hanya dilakukan secara virtual, tidak ada latihan di lapangan. Sedangkan setelah TC kembali dimulai bulan Juli, kemudian Agustus, sudah banyak peningkatan. Alhamdulillah semua berjalan lancar," pungkas Bima.
TC Timnas Indonesia U-16 ini merupakan bagian dari persiapan menghadapi Piala Asia U-16 di Bahrain pada akhir November. Indonesia bergabung di Grup D bersama Jepang, Arab Saudi, dan China.
