Kalah dari Persebaya, Pelatih Madura United Soroti Penyelesaian Akhir
Frengky Aruan - Senin, 29 Maret 2021
BolaSkor.com - Madura United harus takluk 1-2 dari Persebaya Surabaya pada lanjutan Grup C Piala Menpora 2021, di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (28/3) malam WIB.
Green Force unggul terlebih dahulu lewat tandukan Ady Setiawan usai memanfaatkan sepakan sudut M. Hambali Tholib di menit 11. Tetapi Slamet Nurcahyono yang baru masuk sebagai pemain pengganti, berhasil menyeimbangkan skor di awal babak kedua.
"Mengenai permainan Persebaya, memang kami sudah mengantisipasi bahwa mereka akan lebih bermain menunggu dan melakukan serangan balik. Makanya, kami main sedikit melebar. Namun, akhirnya babak kedua kami kesulitan mengatasi lini tengah (Persebaya)," jelas pelatih Madura United, Rahmad Darmawan.
Baca Juga:
Perubahan Taktik di Balik Kemenangan Persebaya atas Madura United
Setelah gol penyeimbang, Laskar Sape Kerrap begitu berambisi menciptakan gol kemenangan. Tetapi hal tersebut menjadi bumerang sebab Rendi Irwan berhasil mencetak gol kedua Persebaya.
Padahal di babak kedua, Madura United menciptakan begitu banyak peluang. Kedua hal tersebut yang membuat pelatih yang akrab disapa RD tersebut kecewa.
"Memang kami tampil dominan dan saya katakan, efektivitas dalam memanfaatkan peluang harus kami benahi dan butuh ketenangan lagi. Sekali lagi, ini pertandingan yang bagus, selamat Persebaya sudah memainkan sepak bola yang menarik," imbuhnya.
Madura United pun bertekad memaksimalkan laga selanjutnya kontra Persela Lamongan di tempat yang sama pada tanggal 1 April nanti. Untuk itu, dirinya berharap pemain bisa benar-benar mengatur waktu istirahatnya dengan baik.
"Kami memiliki waktu tiga hari persiapan menghadapi laga selanjutnya. Saya harap bisa dimaksimalkan dengan mengatur intensitas nanti. Latihan yang lebih proporsional lagi," ujar pria asal Lampung tersebut.
"Saya juga menuntut semua pemain mampu istirahat dengan baik sehingga bisa ideal pada saat lawan Persela Lamongan," tandasnya. (Laporan Kontributor Arjuna Pratama/Madura)
