Lakoni Debut Impian, Erik ten Hag Dihantui Kenangan Buruk Louis van Gaal
BolaSkor.com - Erik ten Hag mengawali debutnya sebagai manajer Manchester United dengan berpesta gol. Momen ini mengingatkan publik akan debut Louis van Gaal delapan tahun silam.
Manchester United menantang Liverpool dalam laga pramusim bertajuk Bangkok Century Cup 2022 di Stadion Rajamangala, Selasa (12/7). Setan Merah menutup laga dengan kemenangan telak 4-0.
Jadon Sancho, Fred, dan Anthony Martial membawa Manchester United unggul tiga gol tanpa balas pada paruh pertama. Facundo Pellistri kemudian melengkapi kemenangan tim asuhan Ten Hag pada babak kedua.
Baca Juga:
Man United 4-0 Liverpool: Awal Positif Era Erik ten Hag
Manchester United Menang Telak Kontra Liverpool, Erik ten Hag Ogah Besar Kepala
Jurgen Klopp Klaim Liverpool Seharusnya Bisa Jebol Gawang Manchester United
Kemenangan ini tentu mempertebal rasa percaya diri para pemain Manchester United. Masa-masa kelam sepanjang musim lalu harusnya mulai terlupakan.
Menariknya, Ten Hag tak merasa puas dengan hasil ini. Ia menyadari tim asuhannya masih memiliki banyak kekurangan.
"Kami banyak melakukan kesalahan dan Liverpool menurunkan tiga tim yang berbeda. Mereka tidak memainkan komposisi terbaik," kata Ten Hag usai laga.
"Oleh karena itu, kami tidak boleh terlalu sombong dengan hasil ini. Kami perlu banyak melakukan perbaikan."
Marcus Rashford dan kawan-kawan memang tak boleh terlalu jemawa. Meski mengalahkan salah satu rival utama, ini hanyalah pramusim.
Pengalaman musim perdana Van Gaal bisa menjadi patokan. Apalagi kedua manajer sama-sama berasal dari Belanda.
Pada musim panas 2014, Van Gaal mengambil kemudi Manchester United usai Piala Dunia. Ia punya pekerjaan rumah memperbaiki skuat peninggalan David Moyes.
Hebatnya, Van Gaal tak butuh waktu lama untuk membuktikan tangan dinginnya. Ia langsung membawa Manchester United menghancurkan LA Galaxy dengan skor 7-0 pada laga debut dalam turnamen pramusim bertajuk Chevrolet Cup.
Manchester United kemudian menyapu bersih laga pramusim berikutnya dengan kemenangan. Trofi International Champions Cup pun juga diraih usai mengalahkan Liverpool dengan skor 3-1 pada laga final.
Namun tren positif pada masa pramusim itu seolah hilang tak berbekas saat memasuki kompetisi sesungguhnya. Manchester United bahkan kalah dari Swansea City di kandang sendiri pada laga pembuka Premier League 2014-2015.
Pada akhir musim, Van Gaal gagal mempersembahkan trofi bergengsi untuk Manchester United. Prestasi terbaiknya hanya mengantar Wayne Rooney dan kawan-kawan finis di empat besar sehingga mendapat tiket Liga Champions.
Ten Hag harusnya sudah mengetahui kisah tentang Van Gaal tersebut. Hal ini juga yang tampaknya membuatnya tak merasa puas meski mampu mengalahkan Liverpool.
Menarik melihat sejauh apa Manchester United mampu melangkah pada musim perdana Ten Hag. Satu trofi minimal harus diraih mantan juru taktik Ajax Amsterdam tersebut demi menjawab keraguan.