Pemain Ngotot Pergi, Klub Bisa Apa?

BolaSkor.com - Mencuat pemandangan serupa pada bursa transfer musim panas 2022. Sejumlah pemain bintang dikabarkan ingin angkat kaki. Lantas, bagaimana sikap yang harus diambil klub pemilik.

Bursa transfer sifatnya sangat cair. Tidak jarang terjadi perubahan yang sebelumnya tidak diprediksi.

Satu di antara contohnya adalah keinginan pemain meninggalkan klub. Padahal, beberapa di antaranya sangat diharapkan oleh klub pemilik untuk tetap bersama pada musim depan.

Pada musim panas ini, contoh paling terlihat adalah Robert Lewandowski yang merasa kariernya di Bayern Munchen telah berakhir. Bahkan, striker tim nasional Polandia itu berani mengutarakan keinginan pergi.

"Saya hanya ingin meninggalkan Bayern Munchen. Loyalitas dan respek lebih penting daripada bekerja. Jalan terbaik adalah menemukan solusi bersama," tegas Lewandowski.

"Sesuatu telah mati dalam diri saya. Saya ingin pergi meninggalkan Bayern untuk emosi lebih banyak di dalam hidup," sambungnya.

Baca Juga:

Sadio Mane Angkat Kaki, Liverpool Bidik Son Heung-min

Soal Tinggalkan Liverpool, Sadio Mane Akan Ikuti Suara Rakyat Senegal

Sedia Payung Sebelum Hujan, Liverpool Bidik Jonathan David Gantikan Sadio Mane

Pemain berikutnya yang juga ingin berganti klub adalah Romelu Lukaku. Big Rom menyesal bergabung dengan Chelsea dan ingin kembali ke Inter Milan.

Jika kedua pemain itu belum cukup, coba tengok Sadio Mane. Sang striker ingin merasakan tantangan baru setelah lama berjuang bersama Liverpool. Kabarnya, Bayern Munchen adalah klub paling dekat mengamankan servis sang striker.

Namun, terdapat kesamaan dari klub pemilik penyerang-penyerang itu. Mereka tidak dalam posisi 100 persen bersedia melakukan transfer. Tentunya, dengan segala alasan di baliknya.

Sebut saja Bayern yang mati-matian ingin mempertahankan Lewandowski. Die Roten sadar, Lewy masih akan berguna pada musim depan. Meskipun, sang striker mengancam tidak akan memperpanjang kontrak yang usai pada Juni 2023.

Sementara itu, Chelsea sedang berpikir untung rugi dari melepas Lukaku ke Inter Milan. Sebab, ini hanya berselang satu musim setelan The Blues membeli Lukaku seharga 113 juta euro.

Berikutnya adalah Liverpool yang juga masih memikirkan jalan terbaik bagi masa depan Sadio Mane. Belum lagi, tidak mudah mencari pengganti eks Southampton itu.

Pertanyaan berikutnya adalah apa yang harus diambil klub jika pemain bintangnya ingin pergi? Apakah menahan adalah jalan terbaik?

Tentunya, cara pertama yang perlu dicoba adalah meyakinkan sang pemain untuk bertahan. Kontrak baru dengan gaji lebih tinggi bisa menjadi satu di antara solusi untuk tetap bersama.

Namun, jika upaya tersebut gagal. Klub perlu berpikir ulang. Sebab, merupakan bom waktu jika ngotot mempertahankan pemain yang ingin pindah.

Satu di antara langkah agar tidak terlalu merugi adalah dengan memaksimalkan nilai jual. Dengan begitu, klub akan mendapatkan dana segar yang bisa digunakan untuk memboyong pemain pengganti.

Pilihan lain yang juga bisa ditempuh adalah adu kuat dengan sang pemain. Artinya, klub tetap mempertahankan sang bintang dengan risiko kehilangan secara cuma-cuma pada akhir masa kontrak. Harapannya adalah pemain tersebut bisa berubah pikiran dan memilih bertahan. Meskipun, risikonya sangat tinggi.

Klub hanya bisa berharap pemain tetap profesional dan memberikan yang terbaik. Namun, risiko hubungan menjadi retak terbuka lebar. Jadi, itu semua akan bergantung dari pilihan klub dan pemain tersebut.