Penjelasan Kenapa Gol Kylian Mbappe Tidak Dianggap Offside
Johan Kristiandi - Senin, 11 Oktober 2021
BolaSkor.com - Laga final UEFA Nations League antara Spanyol melawan Prancis menghadirkan perdebatan. Sejumlah pihak mempertanyakan keabsahan gol kemenangan Prancis yang dicetak Kylian Mbappe.
Bermain di San Siro, Spanyol unggul lebih dulu melalui gol Mikel Oyarzabal pada menit ke-64. Namun, dua menit berselang, Prancis menyamakan kedudukan melalui tendangan indah Karim Benzema.
Gol kemenangan Prancis tercipta 10 menit jelang waktu normal berakhir. Kylian Mbappe menjebol gawang Spanyol yang dijaga Unai Simon.
Baca Juga:
Spanyol 1-2 Prancis: Les Bleus Juara Baru Nations League
Namun, kontroversi mewarnai gol tersebut. Sebab, dalam tayangan ulang, Mbappe terlihat berada di depan pemain-pemain Spanyol. Walhasil, striker Paris Saint-Germain itu dianggap berada pada posisi offside.
Pada sisi lain, wasit yang sudah menggunakan VAR menganggap gol tetap sah. Ada satu alasan khusus kenapa gol Mbappe tetap disahkan.
"Titik ketika bola disentuh oleh pengumpan murni menetapkan posisi masing-masing pemain relatif satu sama lain karena offside. Apa yang terjadi setelahnya yang memutuskan apakah ada pelanggaran," kata Dale Johnson dari ESPN.
"Itu adalah klausul yang menjadi kunci keputusan onside dalam gol Kylian Mbappe. Seorang pemain dalam posisi offside menerima bola dari lawan yang dengan sengaja memainkan bola, termasuk dengan handball yang disengaja, tidak dianggap memperoleh keuntungan."
"Eric Garcia sengaja memainkan bola karena dia menyentuhnya. Itu dianggap mengatur ulang fase offside dan menempatkan Mbappe pada posisi onside. Jika Garcia melewatkan bola sepenuhnya, gol Mbappe akan dianulir."
Intinya, gol Mbappe dinyatakan sah karena ada pergerakan dari Eric Garcia. Oleh karena itu, posisi garis offside diatur kembali.
"Faktor penting dalam keputusan itu adalah jarak antara Mbappe dan Garcia. Pertimbangannya di sini adalah Mbappe tidak bisa menantang lawan yang akan menjadi pelanggaran offside," jelas Dale Johnson.
