Reward dan Punishment untuk Eduardo Almeida di Arema FC

BolaSkor.com - Arema FC akan memulai era baru dalam hal menetapkan target bagi pelatih barunya. Biasanya, pelatih baru akan dibebani target dengan menyesuaikan ekspektasi tim pada kompetisi.

Namun target itu tak lagi berlaku bagi Eduardo Felipe Arroja Almeida. Ya, manajemen tim Singo Edan sedikit menggeser kebiasaan lamanya dengan menerapkan target yang bersifat opsional.

"Jadi nanti, target untuk pelatih dijelaskan secara detail pada kontraknya. Berhubungan dengan reward (penghargaan) dan punishment (sanksi)," ucap General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

Baca Juga:

Manajemen Persib Ogah Buka Klausul di Balik Pencoretan Farshad Noor

Eduardo Almeida dan Dua Legiun Asing Diharapkan Gabung Arema FC 20 Mei

Ia lalu mencontohkan, bagaimana jika Eduardo Almeida mampu memenuhi ekspektasi tim. Bahkan jika bisa melebihi, tentu klub akan reward khusus bagi pelatih berpaspor Portugal berusia 43 tahun tersebut.

"Misal kalau tim ini finis di lima besar klasemen bagaimana. Begitu juga jika tim ini dibawa sampai tiga besar, dua besar atau bahkan juara," beber Ruddy.

"Tentu akan ada reward yang sudah dijelaskan di kontrak, saat awal tanda tangan setibanya pelatih di Indonesia nanti. Intinya, biar sama-sama enak," tambahnya.

Yang pasti, salah satu punishment yang bersifat mutlak akan tetap berlaku. Yaitu jika eks juru taktik Semen Padang itu meraih kekalahan beruntun selama tiga kali di pertandingan kandang Liga 1.

"Itu memang harus tegas. Jadi nanti jelas. Pelatih harus out dengan nilai kompensasi sekian," tutup Ruddy Widodo. (Laporan Kontributor Bimaswara Dumugi/Malang)