Serie A Berniat Hapus Aturan Klausul Beli Kembali
BolaSkor.com - Presiden FIGC, Gabriele Gravina, mengonfirmasi berniat menghapus aturan beli kembali (buy-back) dari Serie A. Menurutnya, aturan itu tidak relevan pada masa kini.
Pada masa lalu, Serie A terkenal dengan berbagai aturan transfer yang unik. Mereka pernah memiliki peraturan soal pemain kepemilikan bersama.
Aturan tersebut kerap membuat kebingungan pada masa lalu. Contoh saja, Leonardo Bonucci dimiliki bersama Inter Milan dan Genoa, tetapi bermain di Bari saat itu.
Akan tetapi, aturan itu telah dihapuskan sejak musim 2014-2015. Hasilnya, klub-klub Italia pun mencari cara untuk mengakali aturan tersebut.
Baca Juga:
Revolusi Real Madrid Libatkan Pemain-pemain dari Serie A
Setelah 26 Tahun, Pemasok Perlengkapan Wasit di Italia Berganti
Termasuk di antaranya adalah klausul beli kembali. Sebagai contoh, Juventus menjual Daniele Rugani ke Empoli, namun karena ada klausul tersebut, hanya I Bianconeri yang bisa merekrut Rugani selama rentang waktu tersebut.
Meski begitu, Gabriel Gravina berniat mengubah kembali aturan tersebut. Gravina menilai aturan itu tidak cocok untuk kepemimpinannya.
"Menurut saya, aturan beli kembali tidak cocok lagi untuk saat ini. Mungkin pada masa lalu tidak bermasalah, tetapi kini tidak lagi," kata Gabriele Gravina kepada Sky Sport Italia.
"Kami berusaha membawa isu ini. Saya berharap bisa melakukan perubahan amandemen aturan ini sebelum April. Hal itu agar segalanya bisa berjalan cepat," lanjutnya.
Perkenalan tim cadangan untuk klub-klub Serie A di kasta yang lebih rendah bisa menjadi solusi. Juventus telah menurunkan tim cadangan mereka di Serie C.