Terkait Match Fixing, Vigit Waluyo Jalani Pemeriksaan di Mapolda Jatim
BolaSkor.com – Tersangka kasus pengaturan skor Vigit Waluyo menjalani pemeriksaan di Mapolda Jawa Timur (Jatim), Kamis (24/1). Oleh sang kuasa hukum, Vigit disebut dalam kondisi yang tidak sehat.
Mantan pengelola Deltras Sidoarjo dan Persebaya Divisi Utama (DU) ini dijemput oleh tiga anggota Satuan Tugas (Satgas) Anti Mafia Bola dari Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Sidoarjo.
Sejumlah anggota Sabhara bersenjata lengkap, serta dua anggota Dokpol Polrestabes Sidoarjo juga ada di lokasi. Tampak pula Kapolres Sidoarjo AKBP Zain Dwi Nugroho dan Kapolsek Sidoarjo Kota Kompol Rochsulullah.
Baca Juga:
Komentar Mantan Exco PSSI Usai Satgas Anti Mafia Bola Sita Bahan Penyelidikan dari Rumahnya
Komite Adhoc Integritas PSSI Matangkan Dua Program untuk Berantas Pengaturan Skor
Dengan mengenakan kemeja putih, celana jeans biru dan sepatu biru, Vigit meninggalkan Lapas Sidoarjo. Rombongan sudah tiba di Mapolda Jatim pada pukul 08.20. Vigit menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jatim.
“Kondisinya memang sakit. Jantung dan tifus. Oleh sebab itu disiapkan ambulans oleh Satgas,” kata kuasa hukum Vigit, M. Sholeh saat dihubungi BolaSkor.com Kamis pagi.
Sementara itu, Kepala Lapas Sidoarjo Muhammad Susanni mengatakan proses pemeriksaan Vigit di Mapolda Jatim sudah sesuai prosedur. “Untuk hari ini saja. Mudah-mudahan bisa langsung kembali,” harap Susanni.
Berdasarkan surat izin pemeriksaan nomor B/38/I/2019/Satgas yang dikirimkan Satgas Anti Mafia Bola kepada Dirjen Pas Kemenkumham RI, Vigit sudah berstatus sebagai tersangka penyuapan terhadap anggota Komite Disiplin (Komdis) PSSI Dwi Irianto.
Dalam surat tersebut tertulis, suap terhadap Mbah Putih, sapaan Ddwi Irianto, dimaksudkan untuk membantu dan mengawal PS Mojokerto Putra dan PSS Sleman lolos ke Liga 1. (Laporan Kontributor Keenan Wahab/Surabaya)