3 Alasan PSG Harus Relakan Kylian Mbappe Pergi

Arief HadiArief Hadi - Kamis, 26 Agustus 2021
3 Alasan PSG Harus Relakan Kylian Mbappe Pergi
Kylian Mbappe (Twitter)

BolaSkor.com - Drama transfer semakin menjadi jelang deadline bursa transfer musim panas 2021 yang akan ditutup pada akhir Agustus ini. Potensi transfer besar juga dapat terjadi dan salah satunya melibatkan Kylian Mbappe.

Striker berusia 22 tahun menjadi pusat perhatian setelah pakar transfer sepak bola Eropa, Fabrizio Romano menuturkan kabar mengejutkan. Real Madrid mengajukan penawaran resmi sebesar 160 juta euro kepada PSG untuk merekrut pemain yang kontraknya berakhir pada 2022.

PSG - tentu saja - menolak tawaran dari Madrid, tak peduli meski kontraknya berakhir tahun depan. Penolakkan PSG itu diakui oleh Presiden Madrid Florentino Perez. "Mereka (PSG) telah menjawabnya dan dengan cara yang kasar," tutur Perez.

Baca Juga:

PSG Jawab Isu Transfer Kylian Mbappe, Leonardo: Tawaran Real Madrid Kurang Banyak

Real Madrid Ajukan Penawaran Resmi kepada PSG untuk Kylian Mbappe

Bom Waktu dalam Skuad PSG

Sudah bukan rahasia lagi juara Piala Dunia 2018 itu memiliki impian bermain di Madrid, tak peduli meski PSG sudah merekrut pemain-pemain top seperti Lionel Messi, Gianluigi Donnarumma, dan Sergio Ramos.

"Kylian Mbappe ingin gabung Real Madrid dan kami tidak akan menahannya. Kami berkata tidak pada tawaran pertama Madrid, tapi jika persyaratan yang kami ajukan diterima kita akan lihat lagi nanti," tutur Direktur Olahraga PSG Leonardo.

Menilik situasi itu PSG seyogyanya melepas Kylian Mbappe. Ada sejumlah alasan mengapa PSG sebaiknya melepas pemain yang sudah memperkuat tim sejak 2017 itu.

1. Hasrat Pemain

Logika sederhana: buat apa mempertahankan pemain yang sudah tidak kerasan membela klub. Mbappe memang masih punya kontrak hingga 2022 dan ia akan profesional membela PSG jika klub menahannya.

Pertanyaannya adalah, apakah Mbappe bisa tampil segenap kemampuan dengan pikiran yang tidak lagi fokus membela klub? PSG bisa saja mencadangkannya, tapi menahan pemain seperti itu bisa memengaruhi atmosfer di ruang gati pemain. Jadi lebih baik membiarkannya hengkang.

2. Tidak Ada Mbappe Tidak Masalah

"Kami membuat dua penawaran penting untuk Mbappe: satu untuk pemain-pemain top di dalam skuad dua bulan lalu, lalu satu untuk yang berada di atas pemain-pemain itu baru ini," tutur Direktur Olahraga PSG, Leonardo.

"Kami ingin membuktikan kepadanya bahwa dia pemain penting, ada sebagai pusat dari proyek, tapi tidak di atasnya," tegas dia.

Leonardo berkata seperti itu, tetapi faktanya PSG masih akan tetap kuat tanpa Mbappe. Di lini depan mereka punya Neymar, Mauro Icardi, dan pemenang enam Ballon d'Or Lionel Messi.

Terlebih jika mereka menjual Mbappe di musim panas ini maka uang penjualan itu bisa digunakan untuk merekrut penyerang lain. PSG seharusnya bisa merelakan Mbappe hengkang jika sang pemain tak lagi berkomitmen di klub.

3. Selagi Mendapatkan Uang Transfer

"Kami tak punya rencana berbicara kepada Real lagi untuk Mbappe. Deadline terjadi pada 31 Agustus dini hari. Beginilah situasi transfernya: kami mempertahankannya dan memperpanjang kontraknya," tegas Leonardo.

"Tapi kami tidak akan membiarkannya hengkang kurang dari jumlah yang kami bayarkan ketika kami membelinya dari Monaco."

PSG hanya berasumsi bisa memperpanjang kontraknya di tengah bergulirnya musim 2021/22, tetapi apakah semuanya bisa berjalan dengan rencana itu. Pahit-pahitnya Mbappe tak perpanjang kontrak dan pada 2022 pergi gratis (seperti Messi).

Dengan usia dan kualitas yang dimilikinya, PSG bakal merugi jika melepas Mbappe gratis. Jadi akan lebih baik ia dijual ketimbang menanti kontraknya berakhir.

Breaking News Kylian Mbappe PSG Real Madrid Isu Transfer Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

12.275

Bagikan