5 Hal Menarik dari Sesi Latihan Perdana Erik ten Hag di Manchester United

BolaSkor.com - Tanggal 27 Juni 2022 waktu setempat di Inggris akan dikenang fans Manchester United. Di hari itu Red Devils mengawali era baru di bawah arahan pelatih asal Belanda, Erik ten Hag.

Sesi latihan perdana dimulai di Carrington, pusat latihan Man United, pemain-pemain Man United berkumpul dan minus Cristiano Ronaldo dan Harry Maguire yang absen karena alasan berbeda.

Manuver transfer Manchester United lesu sejauh ini tapi kehadiran Ten Hag memberikan rasa optimisme tinggi kepada fans, khususnya setelah musim lalu yang sangat buruk, tanpa trofi - untuk lima musim beruntun - dan tidak lolos Liga Champions.

Ten Hag datang setelah lima tahun melatih Ajax Amsterdam dan mempersembahkan dua titel Eredivisie. Ten Hag terkenal dengan kemampuan mengorbitkan pemain muda dan memiliki filosofi sepak bola yang ofensif.

Baca Juga:

Barcelona Minta Tukar De Jong dengan Maguire, Manchester United Tegas Menolak

Hari Berlalu, Manchester United Belum Juga Kirim Penawaran Baru

Manchester United dan Barcelona Siap Bertemu Bahas Transfer Frenkie de Jong

Pelatih berusia 52 tahun datang lebih awal ke Carrington untuk sesi latihan perdananya di Man United, sebelum akhirnya 19 pemain ikut berlatih. Setelah melakukan tes kebugaran, Ten Hag memimpin para pemain ke lapangan pertandingan.

Pada momen itu Ten Hag memberi pesan kepada para pemain sebelum latihan dimulai dengan bola, di saat itu juga ia coba memberitahu kepada para pemain gagasan bermainnya. Keberadaan Ten Hag memberikan atmosfer baru di kamar ganti pemain Man United.

“Ada energi nyata (di Man United). Semua pemain tak sabar memulai. Erik sibuk di sekitar tempat latihan, bertemu banyak orang, sebelum mengikuti latihan di sore hari," tutur nara sumber kepada Mirror.

“Selalu ada sejumlah rutinitas pada hari pertama kembali, dengan pemeriksaan kebugaran dan kesehatan, tetapi mereka keluar di rumput melakukan latihan bola di sore hari.”

Mengutip dari Mirror berikut lima hal menarik dari sesi latihan perdana Erik ten Hag di Man United:

1. Pembukaan

Selayaknya pelatih ketika berbicara dengan timnya, Ten Hag pun demikian didampingi oleh kedua asistennya, Steve McClaren dan Mitchell van der Gaad, ketika berbicara dengan para pemain United di sesi latihan.

Diharapkan para pemain punya kesan bagus untuk Ten Hag dan sambutan pertama itu terlihat dengan senyumannya, juga para pemain.

Setelahnya Ten Hag melatih para pemain Man United selama dua jam sesi latihan, mengombinasikan teknik dengan bola dan latihan laris. Beberapa pemain yang tiba sebelum jam sembilan pagi tetap berlatih hingga empat sore.

2. Para Pemain Pinjaman Kembali

Musim lalu Man United meminjamkan banyak pemain dan saat ini mereka kembali, seperti Brandon Williams, Ethan Laird, Amad Traore, Anthony Martial, Axel Tuanzebe, dan eks anak asuh Ten Hag di Ajax, Donny van de Beek.

Man United belum punya pemain baru tapi kehadiran mereka dapat jadi momen untuk bangkit di kesempatan kedua.

3) Semangat Para Pemain Muda

Man United punya tradisi atau sejarah mengorbitkan pemain-pemain muda produk akademi, atau pemain non-akademi. Di sesi latihan Man United itu juga terlihat mereka yang bersemangat unjuk gigi.

Alejandro Garnacho, Charlie Savage, Alvaro Fernandez, dan Shola Shoretire turut mengikuti sesi latihan tersebut. Di pramusim ini Ten Hag akan menilai sendiri kelayakan mereka untuk bermain di tim utama Man United.

4) Misi Kebangkitan

Musim lalu begitu banyak pemain yang tampil di bawah performa seperti Marcus Rashford dan Jadon Sancho. Musim baru dan segalanya dimulai dari nol. Mereka pun ingin membuktikan diri kepada Ten Hag.

Kesempatan yang sama juga dimiliki pemain-pemain yang dirumorkan akan dijual seperti Aaron Wan-Bissaka, Victor Lindelof, dan Eric Bailly.

5) Pengalaman Ten Hag

Ten Hag bukan sekedar terkenal sebagai pelatih tapi di masa lalu ia juga berkarier sebagai pemain profesional. Ten Hag memainkan lebih dari 300 laga senior di Belanda, pernah jadi kapten Twente dan memenangi titel Piala Belanda pada 2001.

Jadi, Ten Hag dapat melihat sepak bola dari dua sisi sebagai pemain dan pelatih. Kemampuan itu sedikit diperlihatkannya kala men-juggling bola di sesi latihan.