Real Madrid dan Barcelona Berpeluang Ulangi Drama LaLiga Musim 2006-2007

Taufik HidayatTaufik Hidayat - Senin, 22 Juni 2020
Real Madrid dan Barcelona Berpeluang Ulangi Drama LaLiga Musim 2006-2007
Real Madrid vs Barcelona (Twitter)

BolaSkor.com - Real Madrid berhasil mengkudeta Barcelona dari puncak klasemen LaLiga 2019-2020 setelah menaklukkan Real Sociedad dengan skor 2-1 pada Senin (22/6) dini hari wib. Los Blancos unggul head to head meski sama-sama meraup 65 poin.

Hal tersebut membuat kedua klub berpeluang mengulangi drama yang terjadi pada musim 2006-2007. Saat itu Madrid keluar sebagai juara karena unggul head to head atas Barcelona meskipun sama-sama mengumpulkan 76 poin.

Pada momen yang terjadi 13 tahun lalu itu, Madrid mampu menyalip Barcelona di tikungan terakhir meski sempat terseok-seok pada awal musim. Situasi serupa sangat mirip dengan yang dilalui tim asuhan Zinedine Zidane sekarang.

Pada musim tersebut, berbagai masalah mengiringi kiprah Madrid. Fabio Capello yang bertindak sebagai pelatih kerap terlibat konflik dengan manajemen maupun pemainnya sendiri.

Baca Juga:

Tak Pikirkan Barcelona, Real Madrid Hanya Ingin Terus Menang

Nasib Juara Barcelona di Tangan Real Madrid, Pique dan Setien Silang Pendapat

Kemenangan Real Madrid Dituding Dibantu Wasit, Zinedine Zidane Beri Respons

Momen Real Madrid menjuarai LaLiga 2006-2007 karena unggul head to head atas Barcelona.

Saat musim menyisakan sepuluh laga seperti saat ini, Madrid bahkan masih tertahan di peringkat ketiga. Mereka tertinggal lima angka dari Barcelona di puncak klasemen.

Namun keajaiban terjadi saat Barcelona asuhan Frank Rijkaard terpeleset dalam beberapa laga selanjutnya. Madrid pun mampu menyamai perolehan poin El Barca sat kompetisi memasuki dua pekan terakhir.

Madrid akhirnya keluar sebagai juara karena unggul secara head to head. Mereka memiliki rekor yang lebih baik atas Barcelona karena bermain imbang 3-3 di laga tandang dan menang 2-0 saat bertindak sebagai tuan rumah.

Padahal secara selisih atau produktivitas gol, Barcelona unggul jauh dari Madrid. Namun regulasi yang berlaku di LaLiga mengutamakan head to head ketimbang dua hal tersebut untuk menentukan posisi klub yang memiliki poin sama di klasemen.

Barcelona tentu tak ingin hal tragis itu kembali terulang. Kini mereka harus menggantungkan nasib kepada para lawan-lawan Madrid di sisa musim 2019-2020.

Barcelona mungkin akan sangat menyesali dua laga El Clasico musim ini. Lionel Messi dan kawan-kawan hanya bermain imbang tanpa gol di Camp Nou dan takluk 0-2 saat bertandang ke Santiago Bernabeu.

Menarik melihat bagaimana akhir dari drama persaingan LaLiga musim ini. Bukan tidak mungkin kepastian gelar juara baru ditentukan pada laga terakhir nanti.

LaLiga Barcelona Real Madrid Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.516

Bagikan