Solusi untuk Rapuhnya Pertahanan Manchester United

BolaSkor.com - Mencetak 57 gol dan kebobolan 57 gol dengan selisih gol 0. Itulah statistik akhir Manchester United dari 38 pertandingan Premier League yang merangkum musim tim berjuluk Red Devils.

Gagal masuk empat besar, gagal meraih trofi - untuk lima musim beruntun, dan inkonsistensi performa berlanjut sepanjang musim baik itu di bawah arahan Ole Gunnar Solskjaer atau Ralf Rangnick.

Erik ten Hag pun ditunjuk sebagai pelatih dengan harapan bisa membangkitkan tim, setelah berpengalaman melatih Ajax Amsterdam, memenangi dua trofi liga, dan juga memiliki filosofi sepak bola ofensif.

Baca Juga:

Safari Transfer Agen Cristiano Ronaldo, Tawarkan ke Chelsea dan Bayern Munchen

Hari Berlalu, Manchester United Belum Juga Kirim Penawaran Baru

Manchester United dan Barcelona Siap Bertemu Bahas Transfer Frenkie de Jong

Sisi bertahan Manchester United tidak akan lepas dari pengamatannya. Ten Hag akan coba membenahi area tersebut, area yang juga penting dalam permainannya saat membangun serangan.

Menilik dari Dailymail, ada beberapa solusi yang dapat digunakan pelatih asal Belanda itu untuk membenahi buruknya pertahanan Man United. Solusi pertama adalah merekrut bek baru.

Solusi Pertama

Man United dikaitkan dengan dua bek Ajax, Jurrien Timber dan Lisandro Martinez. Keduanya bisa jadi solusi. Masalahnya tak mudah merekrut mereka, Timber semakin jauh dari genggaman karena Ajax mempertahankannya.

Selain itu Louis van Gaal, pelatih timnas Belanda dan eks pelatih Man United, melakukan 'intervensi' yang membuat Timber semakin sulit ke Man United.

Pun demikian dengan Lisandro Martinez. Man United harus bersaing dengan Arsenal yang juga mengincar bek asal Argentina tersebut. Martinez dapat bermain sebagai bek kiri atau bek tengah-kiri pada taktik tiga bek.

Solusi Kedua

Membangkitkan kepercayaan diri bek-bek seperti Harry Maguire dan Raphael Varane jadi solusi lainnya. Maguire paling banyak disorot karena performa buruknya dan acapkali melakukan kesalahan.

Sorotan itu bertambah tajam mengingat betapa besarnya uang yang dikeluarkan Man United untuk merekrutnya, apalagi Maguire juga mengemban ban kapten. Secara psikologis kritikan dan sorotan itu memengaruhinya.

Ten Hag bisa saja mencabut ban kaptennya untuk mengurangi tekanan tersebut. Hal itu juga berlaku kepada Varane, yang menurut legenda United Rio Ferdinand, Varane syok karena perubahan drastis dari mantan timnya Real Madrid ke Man United.

"Dia (Varane) pergi dari satu tim - penghargaan di sana memberi tahu Anda bahwa itu adalah tim yang berfungsi di level atas, semua pemain bermain secara maksimal secara konsisten - dan masuk ke situasi terbalik mutlak di mana tim (Man United) tidak memiliki fungsionalitas," kata Ferdinand beberapa waktu lalu.

"Dia masuk ke skenario alien di mana dia pergi, "Saya belum pernah melihat ini sejak sepak bola tim muda." Untuk beralih dari operasi dan budaya kelas dunia dan standar setiap hari ke apa yang ada di Manchester United adalah perubahan yang sangat besar.

'Dia mungkin duduk di sana seperti kelinci di lampu depan sambil berpikir 'Wow, apa ini?'."

Apalagi Varane juga jarang main karena cedera. Tak ayal menjaga konsistensi duet Maguire-Varane, serta membangkitkan kepercayaan diri mereka, dapat dilakukan Ten Hag.

Ada catatan positif ketika keduanya tampil bersama. Dalam 15 laga mereka tampil bersama United hanya kalah dua kali, kebobolan kurang dari satu gol per laganya.

Solusi Ketiga

Axel Tuanzebe kembali dari masa pinjaman di Aston Villa dan Napoli. Mengenal Ten Hag yang dapat memaksimalkan pemain-pemain muda di Ajax, Tuanzebe punya kans untuk membangkitkan kariernya dan jadi opsi di lini belakang United.

Di satu sisi lainnya Man United juga harus menjual salah satu di antara Victor Lindelof atau Eric Bailly, mengikuti jejak Phil Jones. Kans keduanya membangkitkan permainan juga dapat terjadi dengan Ten Hag.

Akan tapi menjual salah satu di antara mereka juga dapat memberikan pemasukan tambahan untuk United. Faktanya tak ada jaminan juga keduanya bermain dan pertahanan United kuat. Jadi Ten Hag akan memilih salah satu dari Lindelof dan Bailly. Solusi lainnya yang bisa dicoba adalah memainkan formasi tiga bek.